PT PAL Indonesia Tingkatkan Kompetensi Engineer Melalui Pelatihan dan Sertifikasi Welding Engineer

Gambar 1. Para Engineer PT PAL Indonesia didampingi Siswanto selaku Manager Assessment Development saat menghadiri pembukaan ‘Pelatihan Vokasi Industri’ Sumber : Dokumentasi perusahaan

Surabaya (14/06) – Sebanyak 26 engineer dari PT PAL Indonesia berpartisipasi dalam kegiatan pelatihan dan sertifikasi, yakni sebanyak 16 orang di sektor Internet of Things (IoT), dan 12 orang sektor Welding Inspector yang diselenggarakan oleh Kementerian Perindustrian. Acara yang bertajuk ‘Pelatihan Vokasi Industri’ Wilayah Jawa Timur ini berlangsung di Hotel The Suites Surabaya dan dihadiri oleh Siswanto, Ketua LSP PT PAL Indonesia sekaligus Manager Assessment Development mendampingi 26 engineer PT PAL, yang turut serta dalam pembukaan acara tersebut.

Pelatihan ini bertujuan untuk memberikan pembekalan keterampilan dasar, peningkatan, dan pembaruan keterampilan bagi tenaga kerja sesuai dengan kebutuhan industri saat ini. Diikuti oleh lebih dari 450 peserta dari berbagai bidang, mereka akan dilatih, disertifikasi, dan ditempatkan di perusahaan industri (bagi yang belum bekerja). Sesuai dengan tujuan acara tersebut, Siswanto menyatakan bahwa, “Sebagai industri yang padat teknologi, PT PAL Indonesia memiliki kewajiban untuk memiliki SDM yang kompeten. Peningkatan kompetensi industri yang diuji melalui sertifikasi atau pengakuan kompetensi menjadi sangat penting dalam menghadapi persaingan pasar yang semakin ketat”.

Acara tersebut diresmikan oleh Kepala Badan Pengembangan SDM Industri, Kementerian Perindustrian RI, Masrokhan. Dalam sambutannya, Masrokhan menyampaikan bahwa ada tiga pilar dalam kelangsungan bisnis yaitu investasi, penguasaan teknologi, dan kualitas SDM, yang semuanya membutuhkan peran aktif perusahaan dan lembaga pemerintahan terkait.

Saya ingin memastikan pada hadirin sekalian yang mengikuti diklat (Pendidikan & pelatihan), yakinlah bahwa disini tidak hanya sekedar dilatih dan dilepas, tanpa adanya kompetensi”. Masrokhan juga menambahkan bahwa, disaat bersamaan telah meresmikan 17 kerjasama yang membuktikan komitmen baik dari KADIN, Lembaga perguruan tinggi, LSP, dan industri bersepakat untuk saling berkontribusi meningkatkan kemampuan SDM yang sesuai dengan kebutuhan Industri.

Berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 41 Tahun 2015 yang mengatur pembangunan SDM industri melalui institusi pendidikan vokasi, pelatihan, pemagangan, dan sertifikasi kompetensi, PT PAL Indonesia telah mendirikan SMK Teknik PAL dan terus mengembangkan kerjasama dengan institusi pendidikan di Indonesia untuk memenuhi pelaksanaan peraturan tersebut.

Program pelatihan vokasi industri berbasis 3 in 1 ini mencakup pelatihan, sertifikasi, dan penempatan di perusahaan industri. Pelatihan vokasi industri ini dilaksanakan di berbagai sektor, termasuk elektronika & telematika, perkapalan, kimia, alas kaki, serta tekstil dan produk tekstil.

Melalui program ini, PT PAL Indonesia memastikan kesiapan SDM-nya dalam menghasilkan produk berkualitas unggul dan berdaya saing global. Peningkatan kompetensi SDM melalui pelatihan yang komprehensif dan terstruktur ini merupakan langkah strategis untuk memenuhi tuntutan kualitas dan inovasi di pasar global.

Tentang PT PAL Indonesia: PT PAL Indonesia merupakan perusahaan manufaktur bidang maritim terbesar di Indonesia. Kami memiliki keunggulan bisnis pada kapabilitas rancang (desain) bangun kapal perang, kapal niaga, dan rekayasa umum (general engineering). Selain itu, kami juga terbilang andal dalam pemeliharaan & perbaikan (harkan) serta overhaul produk-produk maritim baik kapal perang, kapal selam, kapal niaga, serta general engineering produk energi dan elektrifikasi.

Untuk informasi lebih lanjut, silakan menghubungi:

Edi Rianto

Sekretaris Perusahaan PT PAL Indonesia

Telepon: 031-3292275 ext. 2002

Email: humas@pal.co.id