PT PAL Indonesia (Persero) Hadiri Kegiatan Rapat Kerja Nasional Ekosistem Inovasi Teknologi BPPT Tahun 2021

Picture 1. Director of General Engineering, Repair & Maintanance Mr. Sutrisno watched reporting through 2 PAL technicians who accompanied research vessel of Baruna Jaya IV.

Surabaya , 09 Maret 2021. PT PAL Indonesia (Persero) diwakili oleh Direktur Rekayasa Umum & Harkan Bapak Sutrisno RAKERNAS BPPT 2021 . RAKERNAS tersebut mengangkat sistem penguatan ekosistem inovasi teknologi. Turut hadir dan mendampingi jajaran KEMANPROAN Indonesia Tsunami Early Warning System (INA-TEWS).

Gambar 1 Direktur Rekayasa Umum & Harkan Bapak Sutrisno Memantau Pelaporan Deployement secara Langsung Melalui 2 Teknisi PAL yang Menyertai KR Baruna Jaya IV

RAKERNAS BPPT RI Tahun 2021 dibuka dan dipimpin secara langsung oleh Kepala BPPT
Dr. Ir. Hammam Riza M.Sc, IPU. Dalam pembukaannya disampaikan bahwa perlu adanya penguatan ekostistem inovasi teknologi dengan berkolaborasi dengan industri dalam negeri, sehingga proses penguatan akuisisi teknologi dapat dilakukan dan ke depan BPPT mampu menjadi pusat pengembangan teknologi. Kehadiran PT PAL Indonesia (Persero) dalam RAKERNAS tersebut sebagai bentuk komitmen PT PAL Indonesia (Persero) untuk menjadi mitra strategis BPPT di dalam mengakuisisi teknologi.

Gambar 2 Sambutan Kepala BPPT Dr. Ir. Hammam Riza M.Sc, IPU dalam Rakernas BPPT RI

Dalam kegiatan RAKERNAS tersebut juga dilakukan peluncuran INA-TEWS buatan PT PAL Indonesia (Persero) di lepas pantai Sumbermanjing, Malang Selatan. Peluncuran tersebut menggunakan kapal Baruna Jaya IV dan disaksikan secara langsung oleh perwakilan BMKG, Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI), dan insan PT PAL Indonesia (Persero) untuk memastikan proses peluncuran berjalan dengan baik.

Gambar 3 Proses peluncuran INA-TEWS di perairan Sumbermanjing Malang Selatan

Gambar 4 (Panah Merah) INA-TEWS yang sudah terpasang di perairan Sumberpanjing Malang Selatan

Wakil ketua BMKG Deputi Geofisika, M. Sadly dalam sambutannya berharap bahwa Indonesia Tsunami Early Warning System (INA-TEWS) dapat segera teregistrasi dengan sistem yang dimiliki oleh BMKG agar proses pemantauan dapat dilakukan dan pencegahaan dampak dari gampa bumi dan tsunami dapat diminimalisir. INA-TEWS sendiri sebagai sistem peringatan dini tsunami. Ina-TEWS memiliki dua sistem pemantauan. Yang pertama adalah sistem pemantauan darat yang terdiri dari jaringan seismometer broadband dan GPS. Yang kedua sistem pemantauan laut (sea monitoring system) terdiri atas buoy, tide gauge, dan CCTV.

Gambar. 5 Menteri koordinator Bidang Maritim dan Investasi Bapak Luhut Binsar Panjahitan dalam sambutannya di Rakernas BPPT RI

Pemerintah melalui Mentri koordinator Bidang Maritim dan Investasi Bapak Luhut Binsar Panjahitan menyampaikan dukungan penuh terhadap kemajuan industri dalam negri. Harapannya dengan penguatan ekosistem Inovasi teknologi dan peningkatan TKDN akan mampu mendorong ekonomi nasional menjadi lebih baik lagi untuk kedepannya. Penggunaan produk inovasi anak bangsa diharap mampu meningkatan TKDN sehingga mempriorioritaskan komponen-komponen dalam negeri. Hal tersebut senada dengan komitmen PT PAL Indonesia (Persero) dimana target presentase TKDN untuk projek INA-TEWS sebesar 51% pada tahun 2024 baik paltform maupun elkom ( Elektro dan Komputasi).

Untuk informasi lebih lanjut, silakan menghubungi:
Utario Esna Putra
Kadep Hubungan Masyarakat
PT PAL Indonesia (Persero)
Telepon: 031-3292275 ext. 2002
Email: humas@pal.co.id